Minggu, 09 Juni 2013

The Strongest Man (In Memoriam Taufiq Kiemas) in Indonesia








Kalau Anda ingin siapa orang terkuat saat ini di Indonesia? Dia adalah Dr (HC) Taufiq Kiemas yang telah meninggal dunia pukul 18.05 BBWI tanggal 08 Juni 2013. Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Saat Megawati Soekarno Putri menjadi presiden RI (2001-2004) lalu, sempat tersiar kabar bahwa almarhum Taufiq Kiemas mengumpulkan seluruh anggota keluarganya dan mengatakan bahwa saat itu (ketika Megawati menjadi Presiden RI - red); saatnya bukan untuk mencari puncak kekuasaan lagi, tapi memikirkan bagaimana caranya untuk setelah menjabat menjadi Presiden -- dapat menjalankan tugas kepresidenan secara baik-baik. Dan tidak banyak pula orang tahu almarhum Taufiq Kiemas merupakan penggagas dan penggerak dihidupkannya kembali nilai-nilai luhur kebangsaan yang selama ini ditinggalkan dan mungkin sudah dilupakan oleh bangsa Indonesia sendiri. Bahkan dalam editorial Media Indonesia hari ini (10/06) sempat dibahas tentang warisan Taufiq Kiemas yang dikenal sebagai 4 (empat) pilar kebangsaan yakni, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika -- agar dapat dihidupkan kembali dalam kehidupan keseharian kita sebagai anak bangsa.

Dari banyak komentar para sahabat beliau, kebanyakan mereka mengatakan bahwa Taufiq Kiemas merupakan politikus lintas batas. Kemampuan komunikasi dan negosiasinya melampaui jarak apapun (partai, agama, bahkan ideologi seseorang). Hingga saat ini belum ada komentar dari pengamat politik manapun yang mengkait-kaitkan posisi Taufiq Kiemas yang saat ini masih menjabat Ketua MPR-RI Periode 2009-2014 dengan posisi sebagai suami mantan presiden atau menantu presiden pertama RI tersebut. Mengapa hal ini tidak terjadi? Keberadaan seorang Taufiq Kiemas di ajang perpolitikan Indonesia, bukanlah sebagai politikus dadakan atau besar karena media, beliau dibesarkan dari keluarga pejuan dan orang tuanya pernah menjadi pengurus salah satu partai terbesar di masa lalu (Masyumi). Darah pejuang yang melekat dalam diri beliau -- menjadikan beliau politikus yang paripurna. Menurut Budiman Sudjatmiko, kata-kata 'politikus paripurna' tersebut muncul karena seorang Taufiq Kiemas menjalani hidup sebagai politisi karena kompetensi yang ia miliki. Selagi mahasiswa, beliau adalah aktivis GMNI dan kabarnya pernah menjadi anggota HMI. Setelah menyelesaikan kuliahnya, beliau menjadi politikus di Partai PDI (kini menjadi PDIP). Tahun 2009 beliau dilantik menjadi ketua MPR-RI sampai akhir masa jabatan 2014 nanti. Namun ternyata Allah telah berkehendak untuk kembali keharibaan Sang Khalik, Sabtu, 08 Juni 2013. Sang Orang Terkuat (The Strongest Man) di Indonesia itu wafat dalam usia 70 tahun di Singapura.

Mengapa dikatakan sebagai the strongest man in Indonesia? Sejarah mencatat, bahwa baru kali inilah sepasang suami isteri pernah menduduki jabatan tinggi dan tertinggi negara. Megawati Soekarno Puteri sebagai isteri Taufiq Kiemas pernah menduduki jabataban sebagai Presiden ke-5 (lima) di Republik ini. Taufiq Kiemas sebagai suami Megawati, menjabat sebagai Ketua MPR-RI yang merupakan lembaga tertinggi di Indonesia. Jadi, tidaklah berlebihan bila dikatakan bahwa Taufiq Kiemas merupakan orang terkuat Indonesia saat ini karena disamping sebagai kepala rumah tangga (suami Megawati Soekarno Puteri yang mantan presiden itu), beliau juga menjadi ketua lembaga tertinggi di negeri ini (MPR-RI - red). Legacy atau warisan apa yang dapat disumbangkan oleh pasangan suami-isteri ini terhadap bangsa? Selain empat pilar yang telah dibukukan, Taufiq Kiemas dan isterinya (Megawati Soekarno Puteri) dapat menjadi penyambung lidah rakyat dan penyambung silaturahmi antar elit politik di negeri ini. Taufiq Kiemas telah membuktikan bahwa tatkala mertuanya (Soekarno) merupakan penyambung lidah rakyat, maka bung Taufiq Kiemas adalah penyambung silaturahmi antar anak bangsa negeri ini. Selamat jalan negarawanku, Taufiq Kiemas. Semoga Allah memberikan tempat terbaik bagimu di sisi-Nya. Amin...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar